Lahan Pertanian Terendam Banjir Ekses Pembangunan Jalan Tol Serpan, Pemdes Cisangu Bersurat Ke DPRD Lebak 

Caption : Tanda terima, Surat Pemdes Cisangu yang ditujukan ke ketua DPRD Lebak 

JUARAMEDIA, LEBAK – Lahan Pertanian Terdampak Banjir ekses Pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang (Serpan) , Pemdes Cisangu, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Banten, kirim surat ke DPRD.

” Iya betul, suratnya kita kirim kemarin” ujar Doli Kades Cisangu, Kecamatan Cibadak melalui sambungan telepon, Sabtu (8/2/2025).

Caption : Pesawahan warga Desa Cisangu ke Banjiran 

Menurut Doli, surat yang dikirimkanya itu, merupakan bentuk protes warga, terutama yang lahannya menjadi langganan terendam banjir disaat musim hujan tiba.

” Kita juga sebagai aparat Pemdes, tentunya mempunyai kewajiban moral untuk membantu keluhan warga tersebut. Karena itu, kami kirim surat lah ke ketua DPRD Lebak, tujuannya DPRD sebagai wakil rakyat, agar bisa membantu mencarikan solusi” imbuh Doli.

Sementara itu, Udong, salah satu tokoh masyarakat Desa Cisangu mengatakan,  masyarakat Desa Cisangu mayoritas petani. Karena itu, sambung Udong banjir yang selama ini mengenang lahan pesawahan mereka, dimintakan kepada Pemdes Cisangu atau Pemkab Lebak  untuk dicarikan solusinya.

” Penyebabnya mah, itu adanya pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang, sebab dari dulu sebelum ada tol, tidak pernah banjir ko !” kata Udong.

Senada dikatakan warga lainnya, Jamak. Menurutnya, banjir yang dialami para petani Desa Cisangu, terutama yang berada sepanjang jalan Tol tersebut, telah menggerus sumber pendapatan. ekonomi keluarga mereka.

” Sebab banjir menyebabkan gagal panen terhadap tanaman padi kami.” katanya

” Karena itu, kami minta DPRD Lebak bisa merespon surat kami, untuk segera beraudensi atau RDP. Jika tak direspon, kami akan demo ke PT WIKA dan meminta pertanggungjawaban PT tersebut” pungkas Jamak. (budi)