Caption : Warga Desa Jayamanik menyegel kantor PTPN IV Cisalak Baru Apdeling 3 Bantarjaya, Cimarga
JUARAMEDIA, LEBAK – Tuntutan Belum Direalisasikan, Warga Desa Jayamanik, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, segel kantor PTPN Apdeling 3 Bantarjaya.
Penyegelan kantor tersebut dilakukan warga, usai mereka berujuk rasa, karena pihak perusahaan perkebunan tesebut, belum bisa memastikan, bisa atau tidaknya mengabulkan tuntutan warga desa Jayamanik untuk membangun jalan corbeton. Mengingat pihak PTPN IV Cisalak Baru, Apdeling Tiga Bantarjaya tak memiliki kewenangan dalam mengambil keputusan, dan harus seijin kantor pusat.
” Untuk sementara kantor Apdeling tiga ini, kita tutup dan tidak boleh beroperasi hingga janjinya bisa direalisasikan, dan penutupan ini telah disetujui atau diketahui oleh pak Askep PTPN IV Apdeling 3 Bantarjaya ” ujar Oji Kades Jayamanik usai berdialog dengan pihak PTPN IV Cisalak Baru, Selasa (6/5/2025).
Terkait tuntutan warganya yang meminta agar pembangunan jalan sepanjang 5,8 km di corbeton sekaligus, sambung Oji, pihaknya minta agar warganya bisa berfikir rasional,dengan kepala dan hati dingin.
” Mudah mudahan apa yang kita perjuangkan tidak membohongi hasil, kita berdoa bersama, agar pak Asket ini bisa didengar ajuannya ke PTPN pusat”
” Dan mudah-mudahan apa yang kita harapkan dan kita inginkan ini bisa terwujud dan tercapai. Sekalipun ini bisa terwujud, ini adalah perjuangan kita semua” kata Oji.
Sementara itu, Asisten Kepala PTPN Cisalak Baru IV, Apdeling Tiga Bantarjaya, Zein menyatakan, pihaknya segera menyampaikan tuntutan tersebut ke pimpinan manajemen.
”Karena saya masih baru disini. Jadi, kami akan usulkan aspirasi warga Desa Jayamanik ke pimpinan kami. Ya mudah-mudahan hingga akhir Mei sudah bisa kita dapatkan jawabnya dari kantor pusat ,” kilahnya dihadapan pendemo.
Diketahui, warga Desa Jayamanik melakukan aksi unjuk rasa di kantor PTPN IV Cisalak Baru, Apdeling 3 Bantarjaya, Selasa (6/5/2025). Mereka menurut pihak PTPN memperbaiki jalan yang masuk ke area desa Jayamanik. Pasalnya, jalan tersebut udah bertahun – tahun kondisinya sangat memprihatinkan. (Cupek /budi)