Besok, Sekelompok Orang Bakal Demo  PT BEL di Desa Cilangkap Menuai Protes

Foto : Surat pemberitahuan aksi yang diduga catut sejumlah lembaga organisasi

Reporter/Editor : Budi Harto

 

Lebak, JUARAMEDIA COM – Perihal beredar kabar adanya rencana aksi Unjuk rasa (Unras) yang akan digelar sekelompok orang pada Rabu (27/11) besok, didepan kantor Pemasaran PT Bintang Energi Lestari (BEL) di Desa Cilangkap, Kecamatan Maja, Lebak, Banten, menuai protes dari sejumlah kalangan di Desa setempat.

Pasalnya, aksi yang akan digelar diduga oleh sekelompok orang tersebut dirasa sudah mencemarkan beberapa nama kelompok, salah satunya Aliansi Pemuda Cilangkap (APC).

Menurut Ujang, salah satu pengurus APC tersebut mengaku tidak merasa akan mengadakan aksi di perusahaan pengembang perumahan PT BEL tersebut, apalagi sampai terlibat didalamnya.

“Kami merasa, nama forum kami telah dicemarkan dengan informasi terkait aksi itu” ujarnya, Selasa (26/7/19).

Sementara itu, Haji Muyung pengurus Organisasi masyarakat (Ormas) Gerakan Banten Siliwangi (GABSI) pun ikut berkomentar.

“Selama ini tidak ada konfirmasi ke kami, khususnya ke pribadi saya sendiri. Tapi tiba-tiba beredar isu, bahwa akan ada aksi yang melibatkan Ormas kami,” terangnya.

Seperti yang telah diketahui, jelas Haji Muyung, bahwa ada surat pemberitahuan aksi yang ditujukan ke Polres Lebak melalui Polsek Maja.

“Dalam surat pemberitahuan aksi tersebut, tercantum beberapa nama Ormas, seperti GABSI dan BPPKB serta forum masyarakat dan pemuda setempat akan melakukan aksi unjuk rasa didepan kantor pemasaran PT.BEL pada hari Rabu, 27 November 2019,” pungkas Haji Muyung.

Menyikapi hal tersebut, sejumlah pemuda dan tokoh masyarakat setempat merasa gerah karena informasi tersebut seolah-olah hendak membenturkan masyarakat setempat dengan perusahaan.

“Sejauh ini kami tidak ada permasalahan yang cukup serius dengan pihak perusahaan, lantas kenapa tiba tiba ada informasi bahwa kami akan melakukan aksi ?,” ungkap salah satu Tokoh Masyarakat yang tidak mau disebutkan namanya.

Terpisah, Kepala Desa (Kades) Desa Cilangkap, Kholid menyampaikan, jika memang beberapa pihak merasa dicemarkan, dan tidak merasa akan melakukan aksi, bicarakan baik-baik, dan mencegahnya.

“Silahkan cegah saja aksi tersebut, daripada nanti malah membuat situasi tidak kondusif,” tegasnya singkat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *