Peringati Hari Guru Nasional, YPI Al Hikmah Tegaskan Pentingnya Sinergi Guru dan Orang Tua

Yayat - JuaraMedia
25 Nov 2025 08:49

Pendidikan 0 124

2 menit membaca

JUARAMEDIA, LEBAK – Peringatan Hari Guru Nasional di YPI Al Hikmah, Selasa (25/11/2025), dibuka dengan pesan kuat bahwa “kita adalah keluarga besar pendidik yang saling menguatkan.” Upacara yang melibatkan siswa, guru, dan wali murid itu menegaskan pentingnya sinergi sebagai kunci kemajuan institusi pendidikan.

Kegiatan yang berlangsung di halaman sekolah tersebut diawali dengan formasi upacara yang sepenuhnya dipimpin oleh dewan guru, sebagai bentuk penghormatan terhadap peran pendidik. Para siswa tampak antusias mengikuti jalannya upacara, sementara kehadiran wali murid memberikan dukungan moral bagi para guru.

Dalam amanatnya, Deni Subhani selaku pemimpin upacara menyampaikan bahwa Hari Guru Nasional bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum refleksi mengenai tanggung jawab besar yang dipikul para pendidik dalam membentuk karakter dan masa depan generasi bangsa.

“Tugas guru tidak hanya menyampaikan kurikulum. Guru adalah pelita yang menghalau gelapnya ketidaktahuan, penuntun yang menunjukkan arah bagi generasi penerus,” ujar Ketua YPI Al Hikmah Cikulur ini.

Ia menegaskan bahwa dunia pendidikan tidak lepas dari berbagai tantangan. Karena itu, guru dituntut untuk selalu belajar, beradaptasi, dan merangkul perubahan demi memastikan setiap siswa mendapatkan kesempatan terbaik untuk berkembang.

Upacara tersebut juga menjadi ajang memperkuat komitmen dalam membangun pendidikan yang berkarakter. Para guru diajak untuk terus menanamkan nilai integritas, empati, keteladanan, serta menjaga semangat kebersamaan di lingkungan sekolah.

“Sinergi dan kolaborasi harus terus dirawat demi kemajuan institusi ini,” imbuhnya.

Pihak sekolah turut mengajak orang tua untuk bersinergi dengan guru, terutama dalam mendukung kedisiplinan dan kelancaran proses belajar mengajar di madrasah.

Peringatan Hari Guru Nasional di YPI Al Hikmah ditutup dengan doa bersama dan sesi foto sebagai simbol kebersamaan antara guru, siswa, dan wali murid. Momentum ini diharapkan mampu memperkuat tekad seluruh elemen sekolah dalam mencetak generasi unggul yang siap menghadapi tantangan zaman. (*)