
Caption : Siswa SMPN 1 Kibin Menikmati MBG
JUARAMEDIA, SERANG — Program Makan Bergizi (MBG) yang digagas pemerintah mulai dirasakan manfaatnya oleh para siswa di SMP Negeri 1 Kibin, Kabupaten Serang. Sejak September 2025, sekolah tersebut menjadi salah satu lokasi penerapan program yang bertujuan untuk meningkatkan gizi dan konsentrasi belajar anak-anak.
Namun di balik keberhasilan pelaksanaannya, muncul sorotan dari masyarakat. Pasalnya, program ini belum merata, dan baru segelintir sekolah yang menikmati makan siang bergizi setiap harinya.
Pantauan JUARAMEDIA di lokasi, para siswa tampak antusias menyantap menu bergizi yang disediakan sekolah. Setiap harinya, mereka mendapat nasi putih, lauk daging ayam, sayur buncis, dan buah anggur.
Salah satunya Nazwah Haruni, siswi kelas VIII SMPN 1 Kibin. Ia mengaku sangat senang bisa merasakan program tersebut.
“Senang sekali bisa makan bersama teman-teman. Makanannya enak dan sehat. Jadi tambah semangat belajar,” ujar Nazwah, Kamis (30/10/2025).
Orang tua Nazwah, Bayu, turut mengapresiasi langkah pemerintah dalam menjalankan program makan bergizi. Namun ia berharap agar program MBG diperluas ke sekolah-sekolah lain di wilayah Kecamatan Kibin maupun Kabupaten Serang secara umum.
“Anak-anak lain juga butuh gizi yang baik. Kalau bisa jangan cuma di SMPN 1 Kibin saja. Semua sekolah harus kebagian,” kata Bayu.
Ia menilai, program seperti ini sangat membantu terutama bagi siswa dari keluarga sederhana yang sering kali kesulitan mendapatkan asupan gizi seimbang di rumah.
Hingga kini, belum ada kejelasan kapan program MBG akan diterapkan di seluruh sekolah di Kecamatan Kibin. Beberapa pihak sekolah dasar dan menengah pertama di wilayah tersebut mengaku belum menerima informasi resmi terkait jadwal pelaksanaan.
Padahal, menurut sejumlah guru, program makan bergizi ini sangat potensial untuk meningkatkan semangat belajar dan menekan angka siswa yang sering izin karena lemas atau tidak sarapan.
“Kalau program ini merata, pasti efeknya luar biasa. Anak-anak bisa lebih fokus di kelas,” ujar salah satu guru di wilayah Kibin yang enggan disebutkan namanya.
Program Makan Bergizi (MBG) merupakan kebijakan nasional yang diluncurkan untuk mendorong perbaikan gizi anak sekolah, terutama di jenjang SD dan SMP. Pelaksanaannya melibatkan pemerintah daerah dan pihak sekolah dalam penyediaan menu sehat dan distribusi makanan.
Masyarakat berharap, Pemerintah Kabupaten Serang dapat segera memperluas cakupan program ini agar manfaatnya dapat dirasakan secara merata oleh semua siswa di seluruh kecamatan.
“Kami tidak ingin ada kesenjangan. Anak di sekolah A makan bergizi, tapi di sekolah B masih puasa gizi,” ujar seorang warga Kibin dengan nada berharap. (sen)