Danrem Banten Tanam Pohon Pala di Gunung Karang

Yayat - JuaraMedia
23 Sep 2020 08:47
2 menit membaca

 

Danrem Banten Tanam Pohon Pala di Gunung Karang

 

PANDEGLANG, JUARAMEDIA.COM – Untuk menjaga dan melestarikan alam khususnya di wilayah Gunung Karang, Kabupaten Pandeglang agar tidak terjadi losor dan abrasi akibat hutan gundul. Danrem Maulana Yusuf Banten, Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko didampingi Forkopimda Kabupaten Pandeglang dan Camat Karang Tanjung melakukan reboisasi penanaman pohon pala sebanyak 3000 lebih di lokasi Kp Sanim, Kelurahan Juhut, Rabu (23/09/20) pagi.

Hadir dalam bakti TNI penanaman pohon pala yang bekerjasama dengan pihak Mayora itu, Dandim 0601 Pandeglang, Letkol Kav. Dedi Setiadi, Asda satu Pemkab Pandeglang Drs. Ramadani, MM, Wakapolres Pandeglang, Kompol Andrian S.Y Tuuk,SH, pihak Kejari Pandeglang, Asper Perhutani dan dari PT Mayora secara bersama-sama melakukan penanaman pohon pala tersebut diikuti oleh masyarakat petani di wilayah kaki gunung Karang tersebut.

“Hari ini kita melaksanakan kegiatan penanaman pohon pala dalam hari Bakhti TNI ke-75, dibantu oleh seluruh elemen masyarakat disini ada pihak Mayora, ibu camat bekerjasama dengan TNI/Polri,” ungkap Danrem Banten kepada media, usai melaksanakan penanaman.

Danrem juga mengajakan kepada seluruh elemen masyarakat untuk menjaga dan melestarikan hutan tersebut.

“Semoga apa yang kita tanam hari ini dapat bermanfaat untuk generasi penerus yang akan datang. Kita berharap jaga dan rawat oleh semua masyarakat.” harapnya, seraya menambahkan dalam situasi pandemi covid-19 semua harus menjaga 4 M yaitu menggunakan masker, mencuci tangan, menggunakan handsenitezer dan jaga menjaga jarak.

Sementara Asda I Pemkab Pandeglang, Drs Ramadani,MSi yang mewakili Bupati pada kesempatan itu menyambut baik kegiatan penanaman pohon dikaki gunung karang yang digagas oleh TNI dan Mayora tersebut.

“Pada kesempatan dimasa pandemi ini, kita berharap masyarakat bisa menjaga diri dari virus corona atau Covid-19 dengan tetap menjaga protokol kesehatan. karena klaster keluarga beresiko tinggi penyebaran virus corona. Dan pemkab juga mengajak untuk menjaga alam ini agar tetap lestari dan bisa bermanfaat untuk kehidupan masyarakat.” tutur Ramadani.(dni)

 

Yayat - JuaraMedia
Author: Yayat - JuaraMedia

Pemimpin redaksi

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *