Soal Protes Siswa, Pihak Sekolah SMAN 1 Cimarga Sudah Imbau agar Tak Mogok Sekolah

Yayat - JuaraMedia
13 Okt 2025 09:50
2 menit membaca

Caption : Rekaman Suara, Dhea Najmalia Humas – Guru SMAN 1 Cimarga 

JUARAMEDIA, LEBAK – Menyikapi aksi mogok sekolah yang dilakukan ratusan siswa SMAN 1 Cimarga pada Senin (13/10/2025), pihak sekolah mengaku telah lebih dulu mengambil langkah persuasif. Para wali kelas sejak akhir pekan telah mengimbau para siswa agar tetap masuk dan mengikuti kegiatan belajar mengajar seperti biasa.

“Sebenarnya sejak mendengar isu mogok, kami langsung memberikan imbauan melalui grup WhatsApp wali kelas masing-masing,” ujar Dhea Najmalila, salah seorang guru yang juga Wakasek Bidang Humas SMAN 1 Cimarga, kepada Juaramedia, Senin (13/10/2025).

Menurut Dhea, langkah tersebut diambil agar suasana sekolah tetap kondusif dan proses belajar mengajar tidak terganggu. Namun hingga Senin pagi, para siswa belum memberikan respons terhadap imbauan tersebut.

“Sudah ada arahan dari wali kelas supaya anak-anak masuk seperti biasa dan tetap semangat belajar, tapi memang belum ada respons,” katanya.

Selain melalui grup kelas, para guru juga aktif mengingatkan siswa agar tidak terprovokasi dan fokus pada kegiatan belajar.

“Guru-guru sudah memberikan imbauan di grup kelas agar PBM berjalan normal dan anak-anak tetap semangat belajar,” tambah Dhea.

Pihak sekolah juga terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Banten melalui Kantor Cabang Dinas (KCD) Lebak.

“Dari pihak KCD dan pengawas sudah datang hari Jumat lalu. Untuk hari ini ada Pak Wawan, perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi,” jelasnya.

Sementara itu, Wawan, staf Kabid SMA Dinas Pendidikan Provinsi Banten, mengatakan bahwa kedatangannya ke SMAN 1 Cimarga bertujuan untuk memantau langsung situasi dan aktivitas pembelajaran di sekolah.

“Kami sedang melakukan klarifikasi terhadap permasalahan yang terjadi. Hasilnya nanti akan kami laporkan kepada atasan kami di Dinas Pendidikan Provinsi Banten,” ujarnya

Berdasarkan pantauan di lapangan, suasana sekolah pada Senin pagi tampak sepi. Gerbang utama tidak seramai biasanya saat apel bendera. Bahkan, di gerbang tersebut terpasang spanduk besar bertuliskan: ‘Kami Tidak Akan Sekolah Sebelum Kepsek Dilengserkan’.

Dari data sekolah, SMAN 1 Cimarga memiliki sekitar 640 siswa yang terbagi dalam 19 rombongan belajar (rombel). Seluruh guru hadir seperti biasa, namun kegiatan belajar mengajar belum berjalan normal.

Pihak sekolah berharap permasalahan ini segera menemukan titik damai dan seluruh siswa bisa kembali bersekolah.

“Yang penting sekarang bagaimana sekolah bisa kembali kondusif, dan anak-anak bisa belajar seperti biasa,” pungkas Dhea.

Penulis: Budi Purnama

Editor: Yayat Rismunadi (Juaramedia)

Yayat - JuaraMedia
Author: Yayat - JuaraMedia

Pemimpin redaksi