Pasca Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Lebak, Siswa Madrasah Tetap Belajar 

Sudirman, Kasipenma Kemenag Lebak

 

Reporter : Arya | Editor : Budy 

JUARAMEDIA.COM |LEBAK – Pasca banjir dan tanah longsor di enam kecamatan di Kabupaten Lebak, siswa-siswi Madrasah baik tingkat tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) tetap belajar.

Meski gedung madrasah itu mengalami kerusakan berat dan sedang, sehingga tidak bisa digunakan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM). Namun, anak-anak bisa belajar di madrasah maupun sekolah terdekat dengan kondisi tidak terdampak bencana alam.

Demikian dikatakan Sudirman Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasipenma) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebak saat ditemui di kantornya, Selasa (14/01/2020).

“Kami memprioritaskan anak-anak itu bisa belajar sesuai pesan Bapak Presiden Joko Widodo dan siswa madrasah bisa mengikuti KBM di sekolah umum yang terdekat sebelum bangunan madrasah itu rampung,” ujarnya.

Dijelaskannya, pendidikan madrasah yang terdampak bencana banjir bandang dan longsor, tercatat delapan unit dengan kondisi rusak berat, di antaranya MI Al Hidayah Cinyiru Kecamatan Lebak Gedong dan MTS Al Hidayah Cikomara Kecamatan Lebak Gedong.

“MU Sepang Kecamatan Sajira, MI Darul Hidayah Kecamatan Cipanas, MA Darul Hidayah Kecamatan Cipanas, MI Hamerang Kecamatan Cipanas, MTS Miftahul Huda Kecamatan Cipanas, MTS Manarul Hidayah Kecamatan Curugbitung,” terang Sudirman.

Saat ini, kata dia, kondisi bangunan madrasah sudah tidak layak lagi untuk dijadikan KBM akibat diterjang banjir bandang dan longsor.

“Semua gedung madrasah itu kebanyakan lokasinya berada di tepi aliran Sungai Ciberang,” imbuhnya.

Ia mengatakan Kemenag Lebak sudah melaporkan kerusakan gedung madrasah yang terdampak bencana banjir bandang dan longsor.

Bahkan, kerusakan gedung madrasah itu sudah diusulkan pada Kementerian Agama di Jakarta agar direalisasikan pembangunan. Kerusakan gedung madrasah itu akibat bencana Banjir dan longsor

“Kami minta anak-anak semangat belajar, meski kondisi dilanda bencana alam,” imbau ya, seraya menambahkan, untuk seragam siswa kalau memang itu tidak ada.

“Insya Allah kami akan upayakan. Biar siswa semangat kembali belajar,” katanya.

Ia juga mengatakan, para KKM Se  Lebak ikut peduli ingin membantu berupa sarana dengan menghimpun donasi, untuk membantu pembangunan fisik hasil swadaya Kepala Madrasah Se Lebak.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *