GEMMA Lebak Kutuk Keras Penusukan Wiranto

Foto : Pengajian rutin MA di mesjid Mathla’ul Anwar, Cibuah Warunggunung, Jum’at (10/10/2019).

Penulis : Arya | Editor : Budi Harto

LEBAK – Generasi Muda Mathla’ul Anwar (GEMMA) Lebak mengecam aksi penusukan terhadap Menteri Kordinator Polhukam Wiranto yang dilakukan sekelompok terorisme, sehingga dapat merusak citra Menes, Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten sebagai masyarakat yang religius.

“Kami GEMMA lebak meminta pelaku dihukum Sebarat-beratnya, karena telah merusak citra Menes, pandeglang dan Provinsi Banten yang dikenal masyarakat religius,” kata Erik Heriana MT Ketua GEMMA Lebak, disela-sela acara Pengajian rutin MA di mesjid Mathla’ul Anwar, Cibuah Warunggunung, Jum’at (10/10/2019).

Dijelaskannya, perbuatan kekerasan itu tidak dibenarkan dan bertentangan dengan ajaran Islam. Tindakan kekerasan dimanapun, kapanpun musuh masyarakat dan negara.

“Karena itu, kamk meminta aparat penegak hukum, menindak tegas pelaku penusukan terhadap Bapak Wiranto dan korban lainnya,” tegas Erik.

Ia juga meminta, aparat penegak hukum dapat menuntaskan, membongkar, siapa dalang dan apa motifnya penusukkan kepada Bapak Wiranto,supaya terang benderang.

“Kami berharap semua pelaku aksi penusukkan bisa ditangkap, kami merasa prihatin,” tuturnya.

Erik menambahkan, kasus terorisme, pelaku bukan warga banten, terjadi di menes Kabupaten Pandeglan Banten, pasca kegiatan Bapak Wiranto pada Peresmian Gedung Kuliah Bersama UNMA.

“Jamaah Pengajian MA, mendoakan agar Banten aman dan dijauhkan dari paham Radikalisme, ISIS, Terorisme. Dan mendokan Bapak Wiranto cepat sembuh, karena beliau Dewan Penasihat Pertimbangan MA, Syafakallah Pak Wiranto,” pungkasnya.