Bebankan Biaya Ke Peserta , Rakorda PRSI Banten Diprotes

Caption : Ketua PRSI Banten Agus Sutisna ,M,Pd(Jas Hitam) ketika memimpin Rakorda di gedung LPMP Banten di Lebak ,Sabtu (26/6/2022)

JUARAMEDIA, LEBAK – Sejumlah peserta Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PRSI Provinsi Banten, mengaku kecewa dan keberatan atas pungutan yang di lakukan pihak panitia Rakorda PRSI Banten ,untuk penyelenggaraan Rakorda tersebut .

” Jujur kami keberatan ,masa iya Rakorda di pungut biaya dari paserta ,bukankah itu sudah ada anggaranya dari KONI Banten ” Ujar salah seorang peserta Rakorda di Rangkasbitung,Sabtu (25/6/2022).

Pungutan yang di bebankan ke masing masing peserta itu,sambung sumber tadi ,besarnya masing -masing peserta Rp 250.000,-

Dengan demikian setiap Kabupaten / Kota dikenakan beban biaya sebesar Rp 500.000,- ,dan setiap setiap Kabupaten /Kota minimal mengirimkan utusannya dua orang.

Rakorda itu ,sambung peserta itu , dilaksanaknya di Gedung LPMP Banten , Kp Cileweung, Rangkasbitung selama tiga hari .

”  Cek in nya sekarang di LPMP lamanya selama 2 hari  ” Katanya .

Dalam jadwal kegiatan tersebut,kata peserta itu ,  peserta seharusnya full untuk mengikuti kegiatan, sambung sumber  mengapa peserta di perbolehkan untuk undangan menghadiri di hajatan sekaligus makan siang disana (tempat hajat-red)

” Pertanyaannya ,  apakah panitia ngirit biaya atau mencari untung ,karena tidak mengadakan makan siang dalam kegiatan tersebut. ” Katanya.

Mestinya kata sumber (peserta) pihak panitia ketat untuk tidak membolehkan peserta untuk melakukan undangan ke acara hajatan agar terlihat bahwa kegiatan rakerda sungguh-sungguh bukan hanya asal – asalan saja.

” Dalam kegiatan ini ,terlepas  ada anggaran atau tidak ,mustinya pihak panitia kreatif  bisa mencari dana dari sumber-sumber donatur yang bisa di ajak kerjasama dengan Pengprov PRSI Banten dan itu sudah bagian dari tugas tanggung jawab ketua umum,”

” Dan bukan minta kepada tiap Pengkab Kabupaten /Kota ” Imbuhnya .

Untuk itu kata sumber ketua umum dalam hal kegiatan ini seharusnya transparan dan memberi informasi mengenai sumber dana yang digunakan untuk kegiatan tersebut .

” Ini mah dieum dieum saja ” Katanya.

Sementara itu Agus Sutisna ,M,Pd Ketua PRSI Banten, ketika dihubungi melalui teleponnya membenarkan bahwa Rakorda Bidang Pembinaan Prestasi ( Binpres) yang akan diselenggarakannya ini  dikenakan biaya sebesar Rp 250.000,/ peserta .

” Kegiatan ini sifatnya  mandiri ,karena tidak ada biaya dari sana (KONI Pemprov Banten ).Maka kami inisiatif bermusyawarah  minta partisipasi ke masing masing pengurus  Kabupaten / Kota ,biayanya setiap peserta Rp 250.000, per Kabupaten / Kota mengirimkan dua peserta. Lagian bagi mereka yang tidak mau kami tidak memaksa ko !  ” Kilahnya .

Dijelaskan Agus, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM ,khusus bidang pembinaan prestasi dan management birokrasi..Selain itu sambung Agus ,Rakorda ini juga dalam rangka membuat program kegiatan dan kerja yang jelas dan transparan menuju prestasi unggulan.

”  Pelaksanaanya selama dua hari di gedung LPMP Bantem di Lebak  ,mulai dari hari ini dengan besok (Minggu) ” Pungkasnya. (yaris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *