Distan Lebak Salurkan Bantuan Benih Seluas 9.900 Hektare

LEBAK, JUARAMEDIA.COM – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten menyalurkan bantuan benih padi seluas 9.900 hektare guna meningkatkan indeks pertanaman di daerah ini.

“Penyaluran bantuan benih itu sudah terserap semua kepada kelompok tani, ” kata Kepala Seksi Penjamin Kemurnian dan Kelestarian Sumber Daya Genetik Dinas Pertanian Kabupaten Lebak Mochamad Romli Setiawan, di Lebak, Rabu (15/12/2021).

Pemerintah daerah konsisten setiap tahun menyalurkan bantuan benih kepada kelompok tani untuk mendorong peningkatan indeks pertanaman ( IP) yang sebelumnya dua musim tanam menjadi tiga kali musim tanam selama setahun.

Pendistribusian bantuan benih padi, kata dia, tahun 2021 meningkat hingga 9.900 hektare dari sebelumnya 6.500 hektare.

Bantuan benih tersebut untuk peningkatan produksi pangan, karena adanya penambahan IP dari dua kali musim tanam menjadi tiga tanam.

Disamping itu juga meringankan beban ekonomi petani, sebab harga benih di pasaran berkisar antara Rp5.000 sampai Rp10 ribu/Kg.

Mereka kelompok tani yang menerima benih kebanyakan jenis Infari 42 dan bersertifikat hijau dengan memiliki keunggulan tahan terhadap serangan hama juga masa panen selama 110 hari setelah tanam ( HST) serta produktivitasnya cukup tinggi.

“Kami berharap benih padi itu bisa Lebak lumbung menjadi pangan di Banten,” ujar Romli.

Menurut dia, gerakan percepatan tanam pada Desember 2021 itu ditargetkan seluas 18.000 hektare, namun tercatat lebih ini baru terealisasi 6.500 hektare.

Namun, pihaknya optimistis target seluas 18.000 hektare tercapai, karena hingga kini gerakan percepatan tanam berjalan.

“Kami minta petani yang menerima bantuan benih itu agar cepat melakukan gerakan percepatan tanam, ” harap Romli.

Sejumlah kelompok petani di Kabupaten Lebak mengaku mereka sangat terbantu adanya bantuan benih dari pemerintah daerah sehingga dapat meningkatkan IP tiga kali musim tanam dari sebelumnya dua kali tanam.

“Kami berharap bantuan benih itu dapat menguntungkan usaha pertanian pangan, ” kata Ketua Kelompok Tani Sukabungah Desa Tambakbaya Kabupaten Lebak. (Arya)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *