Destinasi Wisata Lembur Kula Butuh PJU dan Infrastruktur Jalan

Destinasi Wisata Lembur Kula Butuh PJU dan Infrastruktur Jalan

PANDEGLANG, JUARAMEDIA.COM  – Lembur Kula yang merupakan salah satu destinasi wisata menarik untuk dikunjungi yang berlokasi di pintu masuk puncak Gunung Karang, tepat di Kampung Pasir Peuteuy, wilayah Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten butuh dukungan inpastruktur jalan dan Penerangan Jalan Umum (PJU) ke lokasi tersebut.

“Iyah tempat wisata Lembur Kula yang baru ini, sangat lah menarik dikunjungi dan cukup unik daerah yang sejuk. Namun sayang, untuk menuju lokasi harus ditunjang dengan inprastruktur jalan yang memadai dan PJU yang cukup. Pemkab Pandeglang harus mendukung sarana itu, agar para pengunjung merasa aman dan nyaman.” ungkap Hanafi salah seorang pengunjung asal Kabupaten Tangerang yang sengaja datang ingin melihat dari dekat obyek wisata alam tersebut, saat berbincang dengan media, Senin (16/11/2020).

Menurut Hanafi, dirinya mengetahui destinasi wisata bernama Lembur Kula itu dari media sosial dan beberapa channel youtobe yang membuat penasaran masyarakat atau netizen untuk datang dan bisa menikmati udara pegunungan yang sejuk sambil minum copi racikan asli Pandeglang tersebut.

“Masuk ke lokasi Lembur Kula cukup murah hanya Rp 5000 dengan pasilitas tempat selfi yang unik salah satunya Perahu Abah dan tersedia tempat campy ground untuk pengunjung yang mau bermalam di lokasi.” tutur Hanafi, yang mengetahui banyak pontensi yang dapat dijadikan obyek wisata alam di Kabupaten Pandeglang dan bisa meningkatkan ekonomi kesejahteraan masyarakat.

Hal senada juga disampaikan Rey warga Pandeglang membenarkan bahwa keberadaan destinasi wisata Lembur Kula keberadaannya sangat membantu untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di wilayah tersebut.

“Minimal adannya Destinasi Wisata Lembur Kula itu dapat meningkatkan ekonomi masyarakat di kaki gunung karang. Namun memang butuh dukungan dari pemda soal inprastruktur dan PJU ke lokasi itu.” harapnya.

Sementara Kepala Dinas PU Kabupaten Pandeglang, Asep Rahmat hingga saat ini belum bisa dimintai keterangan. Begitu pula dengan Kepala Disparda Pandeglang, dr. Asmani juga tidak dapat dimintai keterangan terkait adanya destinasi tersebut.

“Kita dari pihak dinas mendukung adanya wisata Lembur Kula di kawasan kaki gunung karang itu, kita sering mantau perkembangannya.” ujar Tedi salah seorang staf Disparda Pandeglang. (dni)