Raih Predikat TPID Terbaik Berturut-turut, Lebak Belajar Ke Kabupaten Bangli.

LEBAK – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bangli beberapa kali mendapatkan prestasi sebagai TPID terbaik menjadi salah satu acuan dasar Pemerintah Kabupaten Lebak untuk menjadikan Bangli sebagai rujukan studi tiru dalam upaya optimalisasi pengendalian Inflasi di Kabupaten Lebak menjadi lebih baik lagi.

Hal tersebut dikatakan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya saat melakukan Kunjungan Kerja Ke Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Kamis (13/3/2019).

“Meski kategori kabupaten tertinggal, kami selalu semangat memberikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat dalam hal pengendalian inflasi, ” ungkap Bupati Lebak dihadapan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bangli, Ida Bagus Gde Giri Putra.

Dalam pemaparannya, Sekda Bangli menjelaskan secara detail bagaimana Kabupaten Bangli dalam melakukan pengendalian Inflasi sampai meraih predikat TPID Terbaik.

“TPID bangli memiliki program unggulan salah satunya yakni Desa Inflasi, dengan tujuan Meningkatkan kepedulian masyarakat desa/kelurahan, tentang Inflasi yang terjadi di desa/kelurahan sehingga mampu mengendalikan ketersediaan barang dan harga barang kebutuhan pokok di desa/kelurahan. Setiap desa/kelurahan dibentuk Tim Pengendali Inflasi,” jelas Sekda Bangli

Penetapan TPID Kabupaten Bangli sebagai terbaik di Timur Indonesia ( KTI) ini ditetapkan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) VII Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di Jakarta, pada Tanggal 27 Juli 2017 yang diserahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo kepada Bupati Bangli I Made Gianyar.

Penghargaan kedua diberikan kepada Kabupaten Bangli serta penghargaan ketiga diraih Kabupaten Badung. Atas prestasi ini, Kabupaten Bangli meraih predikat sebagai TPID terbaik di KTI selama dua tahun berturut-turut.

Untuk diketahui, kategori TPID terbaik diberikan kepada daerah yang telah memiliki TPID dan menjadi percontohan perhitungan inflasi IHK oleh BPS. (bud/yaris)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *