Bantu Mitigasi Bencana, Pokja Staf Ahli Kasad Iptek-LH Kunjungi Lebak 

Asda II Lebak Wawan Kuswanto saat pertemuan bersama Staf Ahli Kasad Iptek-LH, Kolonel Inf Rimbo Karyono S.I.P, MM

Editor : Budy 

JUARAMEDIA.COM LEBAK – Asisten Daerah Perekonomian dan Pembangunan (Asda II) Kabupaten Lebak Wawan Kuswanto menyambut tim Kelompok Kerja (Pokja) Staf Ahli Kasad bidang Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Lingkungan Hidup (Iptek-LH) beserta jajarannya, bertempat di ruang kerja Asda II, Kamis (27/02/2020).

Kunjungan Kerja yang dipimpin oleh Kolonel Inf Rimbo Karyono S.I.P, MM ini dalam rangka mengumpulkan data ataupun keterangan yang berguna untuk kajian dalam hal peran satuan kewilayahan untuk membantu pemerintah daerah dalam mitigasi bencana alam.

Asda II Kabupaten Lebak Wawan Kuswanto mengungkapkan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya atas peran Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada Kabupaten Lebak yang selalu terdepan dalam membantu masyarakat di Kabupaten Lebak terutama dalam keadaan darurat seperti kejadian bencana banjir bandang dan tanah longsor yang menimpa 6 kecamatan di Kabupaten Lebak pada tanggal 1 Januari 2020 lalu.

“Kami siap membantu program TNI, akan kami berikan data-data yang diperlukan semoga ini bisa menjadi bahan pertimbangan bagi Kasad Ilpengtek dalam mengambil langkah-langkah kebijakan dalam mitigasi bencana ini,” ucap Wawan.

Sementara itu Kolonel Rimbo menyampaikan bahwa mitigasi yang merupakan upaya untuk mengurangi resiko bencana ini dianggap sangat penting, agar dapat mengurangi hal-hal yang tidak diinginkan baik itu merugikan masyarakat maupun Pemerintah Daerahnya.

“Kami hadir untuk membantu Pemkab Lebak dalam menjaga ekosistem juga membantu masyarakat yang ada di daerah-daerah,” tegas Rimbo.

Selain itu dalam diskusi Kolonel Rimbo meminta Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah menyampaikan hal apa saja yang sudah dilakukan Pemkab Lebak dalam penanganan bencana dan pasca bencana yang menimpa Kabupaten Lebak beserta permasalahannya untuk dikaji pada Focus Group Discussion (Fgd) yang akan dilakukan oleh Pihaknya nanti.