Peserta PKK Harus Mandiri dan Mampu Menciptakan Lapangan Kerja

Peserta PKK Harus Mandiri dan Mampu Menciptakan Lapangan Kerja

 

Reporter:Arya |Editor:Yaris

Lebak, JUARAMEDIA.COM – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Kabupaten Lebak mencetak remaja Kabupaten setempat , memiliki ketrampilan teknisi komputer melalui program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK).

“Kami berharap semua peserta didik dari kalangan remaja yang putus sekolah itu bisa hidup mandiri dan bisa menciptakan lapangan pekerjaan pasca mengikuti Program Pendidikan Kecakapan Kerja yang diselenggarakan LKP Cadre Ability Informatika(CAI) ini,” pinta Irwandi Kabid PNF Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak. Senin (20/1/2020)

Kegiatan pelatihan teknisi komputer tersebut, kata Irwandi bertujuan untuk mengurangi pengangguran di Kabupaten Lebak, dimana banyak kalangan remaja di daerah Lebak ini yang putus sekolah atau tidak melanjutkan ke perguruan tinggi.

“Melalui program PKK itu, diharapkan mereka memiliki ketrampilan dibidang teknisi komputer,” ujarnya.

Selama INI, kata Irwandi teknisi komputer sangat dibutuhkan oleh dunia kerja, sebab diberbagai perusahaan dipastikan menggunakan peralatan komputer. Selain itu juga mereka memiliki kecakapan dibidang aplikasi dan jaringan teknologi digitalisasi internet.

“Para peserta itu, nantinya selain menerima pendidikan dasar teknisi komputer, juga dimagangkan di sejumlah perusahaan di Provinsi Banten,” imbuhnya.

Karena itu kata Irwandi, pihaknya berharap para peserta didik PKK ini mampu meningkatkan kemampuan dan keahlian teknisi komputer tersebut.

“Dan tidak menutup kemungkinan peserta PKK yang berprestasi bisa ditarik oleh perusahaan sebagai tempat magangnya,” katanya.

Sementara itu Hambali Hambali Ketua LKP CAI Warunggunung mengatakan, peserta yang mengikuti PKK teknisi komputer itu tercatat 30 orang dan mereka kebanyakan lulusan SMA/SMK.

“Para peserta didik itu tanpa dipungut biaya dengan masa waktu kegiatan 40 hari,” paparnya.

Sedangkan, kata Hambali instruktur teknisi komputer memiliki kompetensi keahlian dibidang teknisi komputer dan jaringan teknologi digitalisasi. Bahkan, para instruktur itu sebagai dosen AMIK Rangkasbitung juga diantaranya ada dari Korea Selatan.

“Kami menjamin mutu dan kualitas instuktur itu, sehingga diharapkan peserta didik diterima oleh dunia kerja. Juga peserta PKK ini , setiap hari Jumat LPK/LKP CAI Warunggunung ini agenda rutin Senam dan pengajian sesudah,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *