Akibat Bangunan Retak, Ratusan Siswa MDA Raudhotul Muta’alim Terpaksa Belajar di Majlis Ta’lim

Foto: Siswa MDA Raudhotul Muta’alim Belajar di Majlis Ta’lim

Reporter: Arya | Editor: Budi Harto

JUARAMEDIA COM, Lebak – Sebanyak 120 siswa-siswi Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Raudhotul Muta’alim, Kampung Sikluk Mesjid RT03/02 ,Desa Pasirkupa, Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak terpaksa mengungsi belajar di Majlis ta’lim warga setempat.

Hal ini disebabkan terjadinya gempa 5 bulan yang lalu, mengakibatkan bangunan retak dan mengkhawatirkan. Untuk menjaga hal-hal yang tidak di inginkan.

“KBM terpaksa kami alih ke Majlis ta’lim, untuk menghindari MDA roboh,” kata Kyai Ahyadi Sholihin kepada Juaramedia.com, Rabu (4/12/2019).

Meski demikian, sambung dia, para siswa semangat belajar untuk menimba dasar Ilmu Agama Islam, KBM di bagi tiga sesi, karena ruang Majlis Ta’lim tidak memungkinkan untuk menampung semua siswa.

“Dengan kondisi sekolah MDA yang mau roboh, banyak siswa enggan hadir ke sekolah,” keluhnya.

Menurut Kyai Ahyadi, pernah MDA Raudhotul Muta’alim, dipinjam oleh SDN Pasirkupa 2 untuk kegiatan KBM.

“Berhubung kondisi bangunan yang tidak memungkinkan, dikhawatirkan akan roboh, terpaksa kami tolak, untuk menjaga hal-hal tidak diinginkan kita semua,” imbuhnya.

Ia menambahkan, belajar Pendidikan Agama Islam sangat penting bagi anak-anak usia dini, sebagai pondasi berjenjang dalam belajar untuk kurikulum sendiri, ada Pelajaran Fiqih, Alquran, hadis, tarikh islam atau sejarah dan masih banyak lagi.

“Ada dan tak ada bangun MDA, KBM tetap berjalan, apalagi ditunjang sarana prasana yang memadai kami lebih giat lagi mengajar siswa dan siswi MDA,” tukasnya.

Sementara Tokoh muda Pasirkupa, Arya berharap Pemerintah Kabupaten Lebak memperhatikan bangunan MDA Raudhotul Muta’lim, untuk menunjang Kegiatan belajar mengajar.